PKBM Pemimpin Anak Bangsa (YPAB) mendapatkan kesempatan untuk mengenal lebih dalam tentang CONVID-19 melalui kelas pengembangan wawasan pada tanggal 1 Maret 2020, dengan pembicara dr. Anita Suryani, Sp.KO.
Dengan simpang siurnya informasi yang berkembang di masyarakat, ditambah dengan minimnya pengetahuan dasar mengenai CONVID-19, akan sangat sulit bagi peserta didik untuk bijak menyikapinya dan menghindarinya.
Bertempat di Rumah Belajar Tanah Abang, dr. Anita memaparkan pengetahuan secara umum tentang apa itu virus. Secara lebih dalam, beliau menjelaskan berbagai perbandingan antara virus-virus flu yang mematikan akhir-akhir ini, termasuk H5N1 (flu burung), MERS CoV (flu unta), dan SARS. Dibandingkan dengan lainnya, Corona sebetulnya memiliki tingkat kematian yang lebih rendah, tapi dengan kemampuan menular yang lebih tinggi.
Setelah mempelajari bagaimana gejala-gejala umum orang yang positif terkena CONVID-19 beserta masa inkubasinya, penjelasan dilanjutkan dengan bagaimana cara penularan CONVID-19, dan cara-cara praktis pencegahan penularannya. Menariknya, dalam berbagai penjelasan ini ditekankan bagaimana pengetahuan tentang virus ini masih terus berkembang. Diskusi lebih bersifat ilmiah, bukan berdasarkan opini dan keyakinan belaka. Peserta didik diajak untuk berpikir kritis, dan disuguhi data-data yang berasal dari diskusi dokter-dokter spesialis paru di Indonesia.
Adalah penting bagi kita untuk menjaga jarak, kerap mencuci tangan dengan sabun (dan dengan cara yang benar), menjaga imun tubuh selalu baik. Gunakan masker jika sedang sering batuk, dan sebisa mungkin tidak keluar rumah jika sedang sakit. Makan-makanan yang sehat, bergizi dan imbang, berolahraga secara teratur, istirahat yang cukup, dan hindari stress. Hindari kebiasaan buruk (merokok, mengonsumsi alkohol, terlebih narkoba), dan tentunya, hindari perilaku dan pikiran negatif yang bisa memicu timbulnya penyakit.